Coklat merupakan sebuah makanan yang sangat disukai dan digemari oleh semua kalangan di seluruh dunia. Karena rasanya yang manis dan enak, coklat banyak divariasikan dalam berbagai bentuk, seperti sebagai bahan pembuat kue, es krim, permen, dan masih banyak lagi kemasan coklat yang bisa kita jumpai.
Menurut sejarah, coklat itu berasal dari daratan Eropa. Tidak heran kalau Coklat dan produk-produknya yang terkenal sering dikaitkan dengan daratan Eropa, terutama Spanyol. Namun sebenarnya menurut para sejarahwan, coklat pernah kali dinikmati oleh suku Maya di Amerika Tengah. Biji coklat adalah alat barter atau mata uang mereka. Kemudian suku Maya ini memperkenalkannya pada suku Aztec dan mereka menamakannya Xocolatl.
Dengan mencampurkan cabe, air dan ramuan mereka dengan coklat, suku Aztecs menjadikan coklat sebagai minuman mewah pada jaman itu. Raja Aztec, Raja Montezuma selalu meminumnya sebelum memasuki tempat istri-istrinya.
Pada awal abad ke-16, Christopus Columbus dan ekspedisinya yang berasal dari Spanyol yang dipercayai membawa biji coklat memasuki daratan Eropa. Namun demikian cerita coklat tidak begitu dikenal. Akhirnya, Hernan Cortes memasuki Mexico dan melihat biji coklat ini sebagai alat tukar yang tinggi dan menyaksikan Raja Montezuma selalu meminumnya setiap hari.
Hernanlah yang membawa ini ke Spanyol dalam jumlah yang banyak serta memberikannya pada Raja Spanyol di tahun 1528, yaitu Raja Charles V. Dia mengolahnya menjadi minuman untuk sang Raja. Dengan masuknya coklat di kalangan bangsawan, maka coklat menjadi barang mewah dan mahal, serta hanya para bangsawan yang dapat menikmatinya.
Dikarenakan rasanya yang agak pahit, mulailah coklat divariasikan dengan ditambah gula, vanilla, cengkeh dan bahan lainnya. Pada tahun 1580, sebuah tempat untuk menikmati coklat dibuka, ini dapat dikatakan cafe pertama di dunia. Tempat ini tentunya hanya dapat dinikmati kalangan atas. Dan akhirnya melebar ke negara-negara di Eropa, seperti Jerman, Belanda, Italia, Swiss, dan Paris.
Di Barcelona, dibuatlah pabrik coklat pertama dengan mesin-mesin yang canggih pada jaman itu. Dengan buatan pabrik, harga dari coklat dapat ditekan menjadi murah, sehingga dapat dinikmati oleh banyak orang. Jadilah Spanyol, khususnya Barcelona sebagai kota coklat, banyak ahli-ahli pembuat coklat terkenal di dunia hingga kini berasal dari sana.
Di awal abad ke-17, coklat menjadi minuman penyegar yang digemari di istana Spanyol. Sepanjang abad itu, coklat menyebar di antara kaum elit Eropa, kemudian lewat proses yang demokratis harganya menjadi cukup murah, dan pada akhir abad itu menjadi minuman yang dinikmati oleh kelas pedagang. Kira-kira 100 tahun setelah kedatangannya di Eropa, begitu terkenalnya coklat di London, sampai didirikan “rumah coklat” untuk menyimpan persediaan coklat, dimulai di rumah-rumah kopi. Rumah coklat pertama dibuka pada 1657.
Semua coklat Eropa awalnya dikonsumsi sebagai minuman. Baru pada 1847 ditemukan coklat padat. Orang Eropa membuang hampir semua rempah-rempah yang ditambahkan oleh orang Meso-Amerika, tetapi sering mempertahankan vanila. Juga mengganti banyak bumbu sehingga sesuai dengan selera mereka sendiri mulai dari resep khusus yang memerlukan ambergris, zat warna keunguan berlilin yang diambil dari dalam usus ikan paus, hingga bahan lebih umum seperti kayu manis atau cengkeh. Namun, yang paling sering ditambahkan adalah gula. Sebaliknya, coklat Meso-Amerika tampaknya tidak dibuat manis.
Coklat Eropa awalnya diramu dengan cara yang sama dengan yang digunakan suku Maya dan Aztec. Bahkan sampai sekarang, cara Meso-Amerika kuno masih dipertahankan, tetapi di dalam mesin industri. Biji kokoa masih sedikit difermentasikan, dikeringkan, dipanggang, dan digiling. Namun, serangkaian teknik lebih rumit pun dimainkan. Bubuk coklat diemulsikan dengan karbonasi kalium atau natrium agar lebih mudah bercampur dengan air (dutched, metode emulsifikasi yang ditemukan orang Belanda), lemaknya dikurangi dengan membuang banyak lemak kokoa (defatted), digiling sebagai cairan dalam gentong khusus (conched), atau dicampur dengan susu sehingga menjadi coklat susu (milk chocolate).
Manfaat Coklat
1. Antioksidan yang tinggi
Kandungan coklat yaitu flavanols, sejenis flavanoid yang terdapat pada coklat merupakan antioksidan yang baik bagi tubuh.
2. Mencegah dan Melawan Kanker
Dari penelitian, coklat dapat menghambat pembelahan sel kanker dan mengurangi peradangan.
3. Menurunkan Tekanan Darah
Berdasarkan penelitian, coklat dapat menurunkan tekanan darah. Kandungan coklat yang dapat membuat mood lebih baik, ternyata mampu menurunkan tekanan darah.
4. Membuat Panjang Umur
Coklat pun mengandung zat yang mampu memperlambat penuaan yang artinya menjadikan kita panjang umur. Konsumsi coklat secara teratur dapat mengurangi keriput dan melindungi kulit dari terbakar sinar matahari.
Tidak hanya itu hasil penelitian yang dilakukan di Belanda yang diikuti 200 pria di atas 20 tahun, menemukan bahwa para pria yang mengkonsumsi sejumlah besar coklat, baik itu berupa cokelat susu dan dark chocolate, hidup lebih lama dan telah menurunkan tingkat penyakit keseluruhan daripada pria yang makan cokelat dalam jumlah sedikit atau tidak sama sekali.
Untuk memperkuat hasil dari penelitian di Belanda tersebut, yaitu seorang yang bernama Jeanne Louise Calment salah satu orang tertua dengan umur panjang yang hidup sampai usia 122 mempunyai resep panjang umur, yaitu dia mengkonsumsi dark chocolate sebesar 2,5 pon dalam seminggu.
5. Menghilangkan Stress
Coklat juga dianggap sebagai salah satu makanan yang dapat mengusir stres. Menurut penelitian dari Universitas California, San Diego, orang yang stres, mulai dari tingkat stres ringan hingga tingkat depresi, mereka mengaku makan cokelat saat suasana hati mereka galau atau bad mood.
Mengapa demikian? Ternyata, cokelat juga mengandung molekul psikoaktif yang tentunya membuat pengkonsumsi cokelat merasa nyaman. Beberapa kandungan cokelat seperti caffeine, theobromine, methyl-xanthine dan phenylethylalanine dipercaya dapat memperbaiki mood, mengurangi kelelahan sehingga bisa digunakan sebagai obat anti-depresi.
Bagi yang suka coklat tapi punya masalah dengan jantung anda harus mencoba yang satu ini, “dark” cokelat sangat bagus bagi jantung Anda. Sepotong kecil cokelat yang anda konsumsi tiap hari dapat berguna bagi jantung dan membantu sistem cardiovascular berjalan dengan baik. Dua keuntungan “dark” cokelat bagi jantung Anda adalah sebagai berikut.
- Menurunkan tekanan darah: penelitian menunjukkan bahwa dengan menkonsumsi sepotong kecil “dark” cokelat batangan tiap hari dapat menurunkan tekanan darah bagi para penderita tekanan darah tinggi.
- Menurunkan kolesterol: “dark” coklat juga berguna untuk menurunkan LDL kolesterol, yaitu salah satu kolesterol jahat dalam tubuh sampai 10%.
Apakah Cokelat Mengandung Banyak Lemak?Berikut adalah kabar bagus yang dapat diberikan mengenai adanya fakta kandungan lemak di dalam cokelat yang dapat berakibat pada tekanan kolesterol Anda. Kandungan lemak tersebut 1/3 oleic acid, 1/3 stearic acid, 1/3 palmitic acid.
- Oleic acid adalah asam tak jenuh seperti terdapat pada minyak zaitun.
- Stearic acid adalah lemak jenuh tetapi penelitian menunjukkan bahwa asam jenuh ini tidak mempunyai efek negatif terhadap kolesterol.
- Palmitic acid adalah lemak jenuh dan merupakan salah satu lemak yang berakibat buruk pada kolesterol Anda.
Jenis Cokelat
1. Couverture Chocolate
Jenis couverture adalah cokelat asli yang biasanya mengandung lemak cokelat, chocolate mass dan rasanya cenderung pahit serta harganya lebih mahal. Couverture adalah jenis coklat yang disebut “real chocolate” oleh para penggemar cokelat sejati. Cokelat jenis ini selain cepat lumer di mulut, juga memiliki rasa “fruity” yang agak pahit.
Secara garis besar kandungan di dalam cokelat couverture adalah cocoa mass dan cocoa butter dan gula (untuk tipe dark chocolate, sedangkan untuk milk dan white biasa menggunakan padatan susu di dalamnya menggantikan cocoa powder) untuk pahit dan manisnya tergantung dari keseimbangan antar jumlah real chocolatenya dengan gula.
Selain rasanya enak, baik untuk kesehatan tetapi punya kelemahan secara penyimpanan dan penanganan (khususnya buat praline dan agak sensitif terhadap panas). Cokelat couverture selain membutuhkan peralatan khusus, proses pengolahannya juga lebih sulit. pengolahan coklat ini adalah dengan cara di“temper” atau dilelehkan.
2. Compound ChocolateCompound Chocolate komposisinya hampir sama dengan couverture chocolate tetapi cocoa butter yang ada digantikan oleh lemak nabati lainnya yang murah seperti minyak kelapa atau soya. Cocoa butter juga sebenarnya termasuk lemak nabati, tetapi yang menjadi alasan disebut butter mungkin karena sama-sama memiliki warna kuning dan harganya mahal seperti butter.
Secara rasa compound chocolate cenderung semi-sweet atau sweet karena banyak pemahaman kalo cokelat pahit itu bukanlah cokelat, namun secara penanganan lebih mudah. Compound chocolate lebih banyak digunakan untuk cokelat dekorasi dan terkadang juga untuk buat ganache, praline dan lain-lain. Karena pertimbangan harga yang jauh lebih murah dari couverture.
Ada 3 jenis chocolate compound yaitu:
- Dark chocolate compound: yaitu cokelat batangan yang berwarna pekat, rasa cokelatnya lebih terasa dan tidak mengandung susu. Cokelat jenis ini baik digunakan untuk kue atau cake, dan aneka makanan ringan lainnya.
- Mild chocolate compound: yaitu cokelat batangan yang berwarna cokelat yang merupakan campuran gula, kakao, cokelat cair, susu, dan vanila.
- White chocolate compound: yaitu cokelat batangan yang berwarna putih, mengandung cokelat batangan yang berwarna putih, mengandung cokelat dan cacao butter.
3. Cokelat BubukCokelat bubuk adalah cokelat yang mempunyai aroma yang kuat, tidak tengik, tidak bulukan, dan tidak berjamur. Ada beberapa jenis coklat bubuk yaitu coklat bubuk yang berwarna pekat dan beraroma pahit yang sangat berguna karena mempunyait sifat mengeringkan adonan kue.
Jenis lainnya yaitu coklat bubuk yang mempunyai kepekatan sedang, atau coklat bubuk yang sedang yang mudah ditemukan di swalayan atau pasar. Coklat bubuk atau cocoa powder terbuat dari bungkil/ampas biji coklat yang telah dipisahkan lemak coklatnya. Bungkil ini dikeringkan dan digiling halus sehingga terbentuk tepung coklat.
sumber
ADS HERE !!!